Cara Budidaya Ikan Cupang Untuk Pemula

Mahes.id - Salah satu hobi yang banyak disukai oleh kalangan anak muda bahkan orang dewasa yaitu mengoleksi ikan hias di rumah. Salah satunya yaitu ikan cupang, seperti yang sudah diketahui bahwa ikan cupang mempunyai warna dan juga sirip yang cukup indah

Ikan cupang merupakan ikan air tawar yang habitatnya di beberapa negara di Asia Tenggara seperti Vietman, Singapura, Malaysia, Brunei, salah satunya termasuk Indonesia. Ikan cupang memiliki karakter dan bentuk yang cukup unik dan agresif. Ikan ini tergolong menjadi tiga bagian yaitu cupang hias, cupang liar, dan cupang aduan.

Ikan cupang juga terbagi menjadi beberapa jenis, mulai dari double tail, fancy, giant, serit, halfmoon, dan juga slayer. Nah, ikan ini juga dibanderol dengan harga yang berbeda-beda sesuai dengan jenis dan juga keindahan siripnya. Anda sendiri juga bisa menjualnya dengan harga ribuan bahkan bisa jutaan rupiah

Nah, karena harga itulah yang membuatorang berbondong-bondong untuk membudidaya ikan cupang dan dijual dengan harga yang sesuai di pasaran. Apalagi saat ini sedang tren ikan cupang, tak hanya itu. Anak kecil pun pasti suka dengan ikan cupang ini

Ikan cupang juga bisa terbilang ikan yang bisa bertahan hidup dengan waktu yang cukup lama, berbeda dengan ikan-ikan lainnya yang sering anda temui di pasaran atau dijalan. Meski demikian, cara budidaya ikan cupang juga memang bisa dibilang susah-susah gampang

Oleh karena itu, saya akan memberikan penjelasan sekaligus panduan cara budidaya ikan cupang untuk pemula lengkap dengan gambar yang bisa anda praktekkan di rumah. Yuk langsung saja simak ulasan dibawah ini!

Memilih Indukan Cupang

Cara yang pertama untuk budidaya ikan cupang yaitu memilih indukan cupang yang berkualitas. Untuk memilih indukan cupang berdasarkan jenis kelamin yaitu ikan cupang jantan memiliki sirip melebar, ekor lebih mengembang, gerakan lincah, tubuh yang lebih besar, dan warna yang lebih cerah.

Sedangkan ikan cupang betina memiliki sirip yang pendek, ekor yang lebih pendek, tubuh yang lebih mungil, gerakannya cukup lamban dan warna yang kusam. Induk ikan cupang yang sudah siap dikawinkan biasanya setelah mencapai umur 3 sampai 4 bulan untuk ikan betina, dan 4 sampai 8 bulan untuk ikan jantan

Pemijahan Ikan Cupang

Untuk pemijahan ikan cupang terdapat ada banyak sekali cara, bisa menggunakan kolam yang besar bahkan bisa menggunakan aquarium yang kecil berukuran 20x20 cm atau bahkan bisa menggunakan baskom.

Nah, indukan jantan biasanya bisa dikawinkan hingga 8 kali dengan waktu 2 sampai 3 minggu. Sementara itu, untuk indukan betina sangat disarankan hanya dikawinkan 1 kali saja. Setiap kali kawin, ikan cupang bisa menghasilkan 1000 butir telur

Pada biasanya, telur-telur tersebut akan menetas dalam waktu 24 jam setelah pembuahan. Meski menghasilkan 1000 butir telur, namun yang dapat hidup biasanya sekitar 30-50 ikan cupang saja

Setelah proses pengawinan, maka anda bisa mengeluarkan ikan cupang betina dari akuarium, dan biarkan ikan cupang jantan di akurium. Karena yang melakukan proses pembuahan yaitu ikan cupan jantan. Apabila ikan betina tidak anda keluarkan, maka telur-telur tersebut akan dimakan oleh ikan betina

Pakan Burayak Ikan Cupang

Oh iya, untuk memberikan pakan burayak (ikan cupang baru lahir / kecil-kecil) sebaiknya berikan makanan seperti jentik nyamuk. Jentik nyamuk juga bisa membuat warna dari ikan cupang tersebut menjadi lebih cerah dan mempunyai bentuk sirip yang normal.

Selain jentik nyamuk. Anda bisa memberi makanan ikan cupang yang telah saya buatkan artikel sebelumnya yang berjudul Makanan Ikan Cupang Agar Cepat Besar. Nah, disana sudah saya berikan penjelasan secara lengkap yang bisa anda simak.

Perawatan Ikan Cupang

Tak hanya dari segi makanan saja yang membuat ikan cupang menjadi lebih lincah, melainkan ada banyak sekali cara yang bisa anda lakukan untuk membuat ikan cupang menjadi lebih indah. Salah satu perawatan ikan cupang yang baik adalah dengan memberikan air daun ketapang setiap seminggu sekali

Meski warna air menjadi keruh dan ikan cupang menyukainya, namun jangan terlalu sering. Hal ini bisa mengakibatkan ikan cupang menjadi minder ketika di letakkan pada air yang bening, terutama bagi ikan cupang hias.

Untuk ikan aduan anda bisa meletakkannya di akuarium yang bening dan jangan diberikan kaca disekitarnya ya, agar ikan cupang tidak melihat satu sama lain. Apabila ikan cupang melihat satu sama lain, maka ikan tersebut akan memberturkan dirinya ke kaca akuarium tersebut

Nah demikianlah artikel yang berjudul cara budidaya ikan cupang untuk pemulda. Mudah-mudahan dengan adanya artikel ini sangat membantu anda untuk memulai budidaya ikan cupang. Sekian dan Terimakasih